[SAP] – BDC
BDC (Batch Data Communication)
Pada transaksi data yang banyak dengan pattern yang sama, maka menggunakan input manual dirasakan terlalu memakan waktu, sebelum era BAPI seperti sekarang ini, penggunaan BDC (selain juga LSMW yang digunakan functional) sangat familiar dilakukan untuk mass transaction seperti ini. Bahkan sampai sekarang untuk beberapa transaksi yang belum ada BAPI nya, maka penggunaan BDC ini menjadi solusi.
BDC stands for Batch Data Communication and is also referred to as Batch Input. It is a technique for mass input of data by simulating user inputs in screens of existing transactions. Screens are not displayed, it can be run in the background. You do not bypass any of the standard SAP consistency checks, authorizations, etc.
https://wiki.scn.sap.com/wiki/display/ABAP/Batch%20Input%20-%20BDC
BDC was a great way of uploading data into SAP in a pre-BAPI era, now SAP is making available BAPIs for most of the functionalities, some one should first look out for BAPI if it is not available then go for BDC. Other methods of update include direct update SAP programs and IDocs.
Berikut adalah steps dari penggunaan BDC
- 1. Record steps transaksi menggunakan Transaction Code ‘SHDB’, sehingga didapatkan list screen, input field dan event yang terdeteksi.
- 2. Consume dan create BDC pada zprogram yang akan digunakan
Display Mode, dapat mengakomodir 3 jenis Batch yang kerap digunakan (a-c),
– a. Foreground Mode (‘A’)
– b. Background Mode (‘N’)
– c. Background Mode, tetapi jika ada error akan memunculkan screen transactionnya (‘E’)
– d. Background Mode, sama seperti N, hanya mode debugger classic aktif).
– e. Others, like ‘A’ mode.
Update Mode,
– a. Asynchronous (‘A’)
– b. Synchronous (‘S’).
– c. Local Update Task (‘L’).
Adapun kekurangan/kelemahan BDC ini adalah, ia sangat rentan dan sensitif terhadap perubahan config, dimana ada penambahan message, pop up, dinpro, layar konfirmasi satu saja, maka kebanyakan BDC sudah tidak berjalan sebagaimana mestinya. Jadi harap perhatikan dengan seksama penggunaan BDC ini.
Penggunaan BDC tidak disarankan untuk transaction code yang mengandung banyak jenis transaksi, dan config seperti MIGO maupun F-01, selain juga karena kedua transaction tersebut sudah ada BAPI-nya.
Done
Sekian sharing terkait penggunaan BDC. Semoga bermanfaat
_TerimaKasih,
GuritnoY
https://www.linkedin.com/in/guritno-yudho-wibowo-95944236/
I’m so in love with this. You did a great job!!
Please provide me with more details on the topic
You’ve the most impressive websites.
Such talent!