[BikeStop] – BerSeli ke Bogor

BerSeli ke Bogor

Sabtu, 18 Januari 2020. Dari pagi badha subuh suasana dingin dan kemricik hujan, yang berimpact pada mager di kamar kos, aja. Rencana ke Bogor, hmmm… ntar dulu masih hujan.
Sampai akhirnya sekitar jam 8 pagi hujan mulai reda, dan langit cukup cerah. Oke persiapan bersepeda ‘seli’ ke Bogor, sempat ragu juga awalnya antara lipat naik KRL apa long ride aja ya…. :). Dan akhirnya diputuskan coba long ride saja.

Pertama-tama yang dipersiapkan sebelum berangkat yakni check maps, dari Pisangan Baru, Jatinegara ke Bogor, dengan jalur alternatif menggunakan jalan kaki dengan jarak tempuh 50km.

Rencana Rute

Wah kebetulan sekali, rutenya mepet dengan jalur KRL, kali kali kalo capek tinggal naik KRL. :D. *pikir waktu itu.

Tepat pukul 08.46 saya berangkat, dengan menggunakan LT6S putih, menggunakan sepeda ini karena sudah di upgrade jadi sepeda semi touring, dengan rak belakanng yang lumayan kokoh, dengan beban tas berisi laptop, baju, dan jas hujan.
Perjalanan ke Bogor alhamdulillah lumayan lancar, dengan menyisiri jalan pinggir rel Duren Kalibata, sampai daerah Cilebut, tanpa hambatan berarti, sempat salah jalan waktu di lingkar UI, karena salah baca maps, mungkin hanya itu missed nya. Perjalanan berhenti istirahat 2x yakni di indomart Depok dan sholat dhuhur di masjid sekitaran Cilebut.
Oh iya 1 lagi yang bikin agak sebel setelah sampainya di citayam (lebih tepatnya antara citayam ke bojong gedhe), karena pakai maps mode jalan kaki, sampai di daerah tersebut, sama google maps berkali kali diarahkan lewat jalan setapak gang rumah. :D, nah pada spot itu jadi makan waktu banyak.

Makin Gahar

Total lama perjalanan menempuh waktu 4 jam 58 menit, dengan waktu moving time 3 jam 28 menit. Menggunakan kayuhan yang santai dan terkesan ‘gak ngoyo blass’, sampai bogor pukul 13 lebih, tanpa rasa lelah yang berlebihan. Jadi inget pesan, kalo sesuatu dilakukan secara fun, capeknya gak terlalu kerasa. 🙂

elevasi jalur yang dilalui, record melalui Strava

Jadi pengin ke bogor lagi nih kapan-kapan, tapi dengan rute dan jalur yang berbeda. hmmm…. next lewat jalur ciputat kali ya. 😀

_TerimaKasih,
GuritnoY

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *